Atlantis di Laut Jawa
Sundalandia
atau secara khusus Indonesia telah digagas sebagai lokasi dimana
Atlantis berada. Dasar argumen ini adalah bahwa Samudera Atlantis
mengacu pada laut yang mengelilingi benua Eurasia dan Afrika, yang
merupakan pemahaman Yunani kuno sebelum Christopher Columbus mendarat di
benua Amerika. Para pendukung gagasan ini mengklaim bahwa penduduk asli
Sundalandia yang mengungsi karena air pasang atau letusan gunung berapi
kemudian melakukan kontak dengan Mesir Kuno, yang kemudian diteruskan
kisahnya kepada Plato namun belum tentu Plato memperoleh kisah tersebut
seluruhnya dalam rincian yang benar, termasuk lokasi dan jangka
waktunya.
Gagasan pertama mengenai hubungan antara Atlantis dan Indonesia berasal
dari Theosophist terkemuka, CW Leadbeater (1854 – 1934 M), dalam buku The Occult History of Java, yang diterbitkan pada tahun 1951. Seorang polymath Amerika William Lauritzen dan secara bersamaan waktunya dengan Arysio Nunes dos Santos
(1937 – 2005 M) juga membuat Sundalandia dikenal secara internasional
sebagai hipotesis lokasi Atlantis. Zia Abbas, seorang ilmuwan komputer,
mengklaim telah membuktikan bahwa Atlantis dapat ditemukan di Laut Cina
Selatan. Gagasan yang lain mengenai keberadaan Atlantis di Sundalandia
adalah dari Sunil Prasannan, seorang ahli biologi molekuler yang telah
bekerja antara lain di Imperial College London.
Hipotesis atlantologi Sundalandia juga didukung oleh studi yang
dilakukan oleh ahli geologi dan geofisika Robert M Schoch dari College
of General Studies di Boston University, bersama-sama dengan Robert
Aquinas McNally. Mereka pada tahun 2003 menerbitkan sebuah buku yang
mengungkapkan sebuah konsep bahwa pembangunan piramida telah
dikembangkan oleh peradaban yang hilang, yang sebelumnya ada di
Sundalandia. Pada 2013, bergabung juga ahli geologi Indonesia Danny
Hilman Natawidjaja dengan penemuannya bahwa piramida Gunung Padang di
Cianjur, Jawa Barat, tampaknya telah dibangun sekitar 13.000 tahun yang
lalu, yang mengindikasikan bahwa Atlantis berada di Indonesia.
Lihat juga di youtubeLihat juga di youtube
Tidak ada komentar:
Posting Komentar